Gambar sorotan

Inovasi HOAT Coolant Tanpa Silikat, Fosfat, dan Nitrat: Solusi Ramah Lingkungan untuk Kendaraan Modern


<p dir="ltr" style="text-align: justify;">Di tengah meningkatnya tuntutan efisiensi dan keberlanjutan di sektor otomotif, sistem pendingin kendaraan memainkan peran penting dalam menjaga performa mesin dan emisi yang lebih bersih. Namun, sebagian besar coolant yang beredar di Indonesia masih menggunakan aditif anorganik seperti silikat, fosfat atau nitrat yang diketahui dapat membentuk kerak, mempercepat korosi pada logam ringan, dan menimbulkan residu yang tidak ramah lingkungan.</p> <p dir="ltr" style="text-align: justify;">Sebagai bagian dari komitmennya terhadap inovasi berkelanjutan, PT Polychem Indonesia Tbk menghadirkan terobosan baru melalui formulasi HOAT (Hybrid Organic Acid Technology) tanpa silikat, fosfat dan nitrat. Coolant generasi baru ini dirancang untuk menjawab kebutuhan mesin modern yang beroperasi pada suhu tinggi dan membutuhkan sistem pendingin dengan stabilitas kimia yang lebih baik.</p> <p dir="ltr" style="text-align: justify;">HOAT coolant merupakan teknologi hibrida yang menggabungkan inhibitor korosi organik dengan bahan pelindung tambahan sehingga mampu menjaga sistem pendingin tetap bersih dan efisien dalam jangka panjang. Pada versi konvensional, beberapa produsen masih menggunakan aditif berbasis silikat atau fosfat untuk memperkuat perlindungan logam. Sayangnya, zat tersebut berpotensi membentuk endapan padat yang dapat mengganggu sirkulasi fluida pendingin. Inilah yang kemudian mendorong Polychem mengembangkan HOAT bebas silikat, fosfat, dan nitrat menuju produk coolant yang lebih bersih, efisien, dan ramah lingkungan.</p> <p dir="ltr" style="text-align: justify;">Dengan menghilangkan kandungan anorganik tersebut, coolant Polychem memiliki keunggulan dalam stabilitas termal, ketahanan korosi dan biodegradabilitas yang lebih baik. Formulasi ini telah terbukti memberikan perlindungan optimal terhadap aluminium, baja, dan komponen logam lain tanpa membentuk kerak. Teknologi ini juga sejalan dengan spesifikasi global dari berbagai produsen otomotif terkemuka yang kini mengadopsi sistem pendingin tanpa silikat dan fosfat.</p> <p dir="ltr" style="text-align: justify;">Selain lebih aman bagi komponen mesin, coolant berbasis teknologi HOAT modern ini juga memberikan kontribusi positif bagi lingkungan. Dengan tidak adanya fosfat dan nitrat, risiko eutrofikasi atau pencemaran air akibat pembuangan limbah pendingin dapat ditekan secara signifikan. Ini menjadikan formulasi Polychem tidak hanya unggul secara teknis, tetapi juga selaras dengan prinsip green chemistry dan kebijakan ESG (Environmental, Social, and Governance) yang kini menjadi fokus global dalam pengembangan industri kimia dan otomotif.</p> <p dir="ltr" style="text-align: justify;">Lebih jauh lagi, penggunaan HOAT coolant bebas silikat dari Polychem mampu memperpanjang umur pakai hingga 5 tahun atau 250.000 km, sekaligus mengurangi frekuensi penggantian cairan pendingin. Hasilnya, pengguna dapat menikmati efisiensi biaya operasional tanpa mengorbankan performa mesin maupun aspek keberlanjutan lingkungan.</p> <p dir="ltr" style="text-align: justify;">Dengan pengalaman panjang dalam industri bahan kimia dan fasilitas riset yang modern, PT Polychem Indonesia Tbk berkomitmen untuk terus menghadirkan solusi kimia yang mendukung efisiensi energi dan keberlanjutan masa depan otomotif Indonesia. Melalui inovasi HOAT coolant bebas silikat, fosfat dan nitrat, Polychem membuktikan bahwa performa tinggi dan kepedulian terhadap lingkungan dapat berjalan beriringan.</p> <p style="text-align: justify;"><strong>&nbsp;</strong></p> <p dir="ltr" style="text-align: justify;">Ingin tahu lebih lanjut tentang coolant berteknologi HOAT dari PT Polychem Indonesia Tbk? Hubungi tim kami hari ini dan temukan solusi bahan pendingin yang efisien, ramah lingkungan, dan siap menghadapi tantangan kendaraan masa depan.</p> <p style="text-align: justify;">&nbsp;</p>
PT POLYCHEM INDONESIA TBK MEMPERINGATKAN MASYARAKAT UNTUK WASPADA DAN SIAGA DALAM MENANGANI SEGALA BENTUK TINDAKAN PENIPUAN YANG DILAKUKAN OLEH PENIPU YANG TIDAK BERWENANG UNTUK MEWAKILI PERSEROAN ATAU BERTINDAK ATAS NAMA PERSEROAN.